Peradaban Nuklir di Indonesia
Bidang ilmu yang saya
tekuni dalam kuliah S1 ini adalah teknik nuklir.
Nuklir sendiri diartikan dengan
yang berkaitan tentang nukleus. Ini artinya di dalam ilmu nuklir, objek yang
diamati ukurannya sangat kecil dan sampai saat ini belum ada alat yang bisa
menampilkan bentuk asli dari sebuah nukleus.
Bila kita mencari pembangunan peradaban
dari ilmu nuklir, sering kali disangkutpautkan dengan peristiwa pengeboman
nuklir di Hiroshima dan Nagasaki. Selain itu, nuklir menjadi penyebab
terbentuknya kota mati akibat peristiwa Chernobyl yang sampai dimuat dalam
drama besutan HBO yang malah mendramatisir kejadian sebenarnya.
Namun ternyata ilmu nuklir tidak hanya berkutat di bahan-bahan eksplosif tetapi produk-produknya sudah merajalela di berbagai komoditas kehidupan seperti pangan, kesehatan, pertanian, dan lain-lain.
Pengaplikasian ilmu nuklir di Indonesia sebenarnya sudah
lama membangun dunia industri di Indonesia, hanya saja masyarakat kurang
menyadari keberadaannya. PT INUKI yang berbasis dari BATAN menjual beberapa
produk untuk industri, medis, dan radiofarmaka. Produk-produknya seperti 192Ir
untuk bahan uji tak rusak (NDT) pada pipa sambungan las (radiografi), 99Mo
bulk sebagai bahan baku pembuatan generator Tc-99m dan 131I
bulk sebagai bahan baku pembuatan senyawa bertanda I-13. Produk
radiofarmaka dari PT INUKI antara lain 99Mo/99mTc
Generator digunakan untuk diagnosa kelainan fungsi organ tubuh, larutan 131NaI
oral untuk terapi kelenjar gondok, dan lain-lain.
Radioterapi dalam pengobatan kanker juga sudah banyak digunakan
dan berhasil menyembuhkan kanker. Ini salah satu bentuk pembangunan peradaban
juga. Radioterapi memanfaatkan sinar X-Ray. X-Ray berfungsi dalam merusak sel
kanker dengan menghancurkan materi genetika sel yang mengontrol pertumbuhan dan
pembelahan diri sel kanker. Mahasiswa Teknik nuklir UGM yang mengambil
penjurusan fisika medis juga akan mendalami radioterapi yang nantinya akan langsung
dipraktekkan di Rumah Sakit Sardjito.
UGM memiliki segudang penelitian yang dihasilkan dari
riset dari sivitas akademikanya. Hasil penelitian UGM di bidang nuklir juga sudah
berkembang luas. Salah satu penelitian yang terbaru adalah prototipe baterai
nuklir yang diketuai oleh salah satu dosen Teknik Nuklir UGM, Yudi Utomo
Imardjoko. Prototipenya ditunjukkan seperti gambar yang diambil oleh Kurniawan
Eka Mulyawan (2019).
![]() |
Tagar.id |
Sangat
disayangkan jika citra dari ilmu nuklir untuk peradaban hanya dikotakkan pada
peristiwa
perang dunianya saja. Dari yang diceritakan pada paragraf-paragraf sebelumnya
hanya sebagian kecil saja bentuk kebermanfaatan dari ilmu nuklir. Mungkin dari apa
yang dimuat dalam buku sejarah sekolah dasar harus dilengkapi juga dengan
penjelasan secara ilmiah
agar ke depannya perspektif negatif tentang nuklir bukan
menjadi warisan.
Harapannya ide-ide kreatif dari mahasiswa Teknik Nuklir UGM juga bisa menyumbangsi dalam membangun peradaban tidak hanya dalam skala nasional namun mendunia.
Referensi
Kurniawan Eka Mulyana 2019, Tim peneliti Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika UGM Yogykarta menunjukkan prototip baterai nuklir, Tagar.id, Canberra, diakses 1 Maret 2020, https://www.tagar.id/prototipe-baterai-nuklir-buatan-ugm-terkendala-biaya
(https://www.inuki.co.id/services/rirf)
Komentar
Posting Komentar